Croquis Dengan Back Angle

Menggambar Croquis dengan posisi back angle akan kamu perlukan saat kamu ingin menunjukkan detail baju yang menonjolkan bagian belakang seperti backless atau gaun panjang dengan detail rumit dibagian belakang. Jika kamu sudah menguasai tehnik gambar croquis basic, yakni menghadap kedepan, aku rasa back angle akan lebih mudah buatmu. Karena detail pada croquis basic seperti gambar dada akan hilang, detail gambar wajah akan berkurang, kadang yang perlu kamu lakukan hanya menggambar separuh wajah, itupun jika perlu..

Buat garis 9 heads, lalu cari garis tengahnya dengan garis putus-putus seperti gambar dibawah. Kali ini kita nggak perlu menggambar bulatan-bulatan heads seperti sebelumnya. Cukup buat tanda batas heads seperti garis-garis merah dibawah ini.

Disini akan kita buat si model agak condong kekanan. Oleh karena itu, gambar head pada bagian kanan garis. Lalu gambar heads kembar untuk bagian pantat. Buat head yang 1/3 lebih kecil dibagian kanan agar lebih proporsional. Jika kamu ingin membuat croquis yang condong kekiri, lakukan hal sebaliknya ya pada head kepala dan pantatnya..

Gambar garis melengkung dari kepala sampai ke garis tengah sebagai garis punggung dan dari heads kembar bagian kiri ke ujung bawah garis untuk garis bantu kaki.

Beri sedikit ruang untuk bagian leher dengan membuat garis horizontal selebar heads kembar dibagian pantat untuk garis bantu pundak. Jangan lupa gambar kerangka sendi lengannya juga. Sempurnakan garis bantu kaki sebelah kanan lalu tandai garis heels sebesar 1/2 head dari ujung bawah garis.

Mulai tandai sendi lutut dengan memberi bulatan pada pertengahan garis antara heels dan pantat. Buat garis bantu untuk pinggang dengan membuat garis putus-putus pada head ke 3 atau garis strip ke 4. Sempurnakan bagian torso dengan menarik garis lurus dari sendi pundak ke garis tersebut. Buat garis bantu tangan dengan siku tepat di garis putus-putus. Atau jika kamu ingin membuat tangan dipinggang, letak siku adalah di tengah-tengah head ke 3.

Sempurnakan bentuk tubuh seperti gambar dibawah

Setelah bagian tubuh sempurna, buat heel seperti gambar dibawah atau tumit jika kamu ingin. 

Hapus semua garis bantu lalu tambahkan rambut dengan model sesukamu.

Dengan croquis ini, gambarlah berbagai macam dress dengan aksen yang unik dibagian belakang girls..

Croquis Dengan Side Angle

Kalau di postingan sebelumnya kita udah bahas gimana caranya bikin croquis dari posisi depan, sekarang kita akan bahas gimana caranya menggambar dari posisi samping. Croquis dengan side pose akan sangat kamu butuhkan jika kamu ingin menunjukan bagaimana design bajumu dapat membungkus lekuk tubuh dengan baik terutama jika kamu ingin menunjukan penampakan bagian depan dan belakang sekaligus.

1. Buat susunan 9 heads seperti gambar dibawah

2. Tarik garis diagonal 45 derajad dari pertemuan sudut head pertama. Jangan lupa buat

     lingkarang untuk kerangka sendi lengan nantinya

3. Buat garis diagonal untuk bagian dada

4. Beri garis melengkung untuk membentuk perut dan punggung

5. Mulai gambar bagian pantat dan pola kerangka sendi untuk bagian lutut dengan

    membuat bulatan dibawah head ke 6

6. Gambar paha mengikuti pola kerangka sendi lutut

7. Buat kerangka sendi tumit lalubuat garis untuk bentuk betis di head ke 7 dan 8

8. Gambar kakinya dengan membuat kerangka tumit terlebih dahulu

9. Sempurnakan bagian paha dan kaki dengan membuat pasangannya

10. Buat garis bantuan untuk membuat lengan dan tangan natinya

11. Sempurnakan tangan pada croquismu

12. hapus garis bantu dan bulatan headsnya, dan... Voilaaa!

Bagaimana Menggambar Croquis?

Ada sebagian orang yang memiliki segudang ide design baju dan dapat dengan mudah menuangkan idenya kedalam gambar. Tapi tidak sedikit juga yang merasa kesulitan melakukan hal itu. Beberapa designer cenderung senang menggambar baju terlebih dahulu baru tubuh si model, sebagian lagi modelnya dulu baru bajunya.well.. itu pilihan!

Tahukah kamu bahwa dengan sedikit berlatih sebenarnya Croquis sangat mudah digambar? Yup! istilah model dalam tersebut adalah Croquis 

Croquis harus digambar dalam pose terbaik agar dapat merepresentasikan model baju yang digambar. Bisa dalam posisi berdiri, menyamping, bungkuk, duduk, dan sebagainya. Seorang designer profesional bahkan telah menggambar ratusan croquis untuk mematangkan kemampuannya menggambar dalam berbagai posisi. jadi, jangan kamu pikir semua designer pintar menggambar dari lahir ya.. 

Berikut langkah-langkahnya :

Buat garis vertical sepanjang 10 heads ditengah-tengah kertas gambar. 1 heads itu adalah besarnya kepala si Croquis yang akan kamu buat. 1Head = 1Inch (2.5cm). Khusus untuk head ke 2 cukup 1/3 - 1/2 head dan ke head ke 10 bisa 1/2 - 1 head.

Hapus Head ke 3 dan ke 5, lalu gambar 2 head kesebelahan untuk kerangka dada dan pinggul. Garis masing-masing head menjadi bagian-bagian tubuh seperti diatas.

Mulailah menggambar kepala pada head ke 1. Peruncing bagian bawahnya agar terlihat seperti dagu. Gambar leer pada head ke 2. Buat sebuah garis Horizontal sebagai bentuk awal garis pundak. Jangan lupa buat juga persendian lengannya. Buat 2 bulaan kecil pada head ke 3 sebesar 1/3 sebagai bentuk awal payudara.

Dari pertemuan head kembar pertama, kamu akan menemukan tulang dada, pertebal garisnya, lalu hapus sisa garis head agar payudara dapat terlihat. Temukan titik pinggul dengan membuat garis tengah pada head kembar kedua. Buat garis sesuai gambar diatas.

Setelah bagian torso diperhalus, akan menjadi seperti diatas bentuknya. Sekarang kebagian kaki, beri tanda seperti gambar diatas untuk memisahkan lutut, betis, dan tumit.

Peruncing bagian kaki seperti diatas.

Buat kerangka tangan dengan siku yang sejajar dengan titik pusar.

Lengkapi gambar tangan dan akan menjadi seperti diatas kalau sudah jadi.

Nah, ternyata nggak susah kan gambar Croquis? berbeda posisi berbeda juga lho tehnik headsnya.. Pastikan kamu menggunakan pensil tipe HB atau pensil no 2 agar guratannya ringan dan mudah dihapus.

Pertimbangkan Scholarship Terlebih Dahulu

Jadi kamu sudah memantapkan diri sekolah keluar negeri? Sudah siap dengan seluruh biaya dan akomodasinya? Ada baiknya kamu pertimbangkan untuk mendapatkan beasiswa terlebih dahulu. Siapa tahu kamu masuk kualifikasi untuk mendapatkan beasiswa penuh? Karena seperti kita ketahui bahwa sekolah fashion masuk dalam kategori sekolah yang mahal, sama seperti sekolah arsitek dan kedokteran, apalagi di luar negeri.

Mendapatkan beasiswa tentu tidak mudah.. Beasiswa S1 dengan S2 pastilah beda persyaratannya. Paket beasiswanya pun bermacam-macam. Kamu bisa pilih 100% pendanaan, 50%, 20% atau beasiswa yang hanya mendanai selama 1 tahun sekolah hingga yang mendanai sampai ke akomodasi selama kamu menempuh pendidikan. Yang terpenting kamu harus bisa attract mereka untuk memilih kamu. Tunjukan bahwa kamu memiliki ketertarikan yang tinggi dibidang yang ingin kamu kuasai dengan berbagai prestasi yang outstanding.

Jadi, kemana kamu harus cari si donatur ini?

1.   Bagian scholarship dari universitas yang kamu tuju

Tidak sedikit universitas yang menyiapkan bantuan finansial bagi calon mahasiswa berprestasi. Seperti International Fashion Academy (IFA) yang pada awal tahun 2017 lalu membuka kesempatan bagi para fashion enthusiast untuk medapatkan pembiayaan bersekolah di cabang sekolah mereka. Oleh karena itu, jangan lewatkan bagian “shcolarship” atau “financial aid” saat kamu menelusuri website sekolah favoritmu.

2.   Website embassy negara asing di Indonesia

Tawaran beasiswa yang paling terpercaya dan secara nominal cukup besar adalah beasiswa yang disediakan oleh pemerintah sebuah negara. Jadi ketika kamu sudah memutuskan negara tujuan  belajar, ada baiknya kamu cek juga bagian “scholarship” atau “grants”. Disana akan disajikan segala informasi dan persyaratan lengkap bagi yang ingin mengajukan.

3.   Lembaga penyedia beasiswa

Kalau kamu search di browser, pasti akan banyak sekali kamu temukan Institusi – institusi penyedia beasiswa. Dari mulai tingkat pendidikan SMP sampai dengan S3, mulai dari beasiswa dalam negeri hingga keluar negeri. Atau beasiswa dengan pembiayaan mulai dari 1 tahun hingga beasiswa penuh plus akomodasinya. Pastikan kamu menembak lembaga yang mau membiayai jurusan yang ingin kamu ambil. Karena beberapa institusi hanya mau membiayai jurusan-jurusan tertentu.

4.   Perhimpuna Pelajar Indonesia (PPI) diluar negeri

Seluruh pelajar Indonesia yang saat ini belajar diluar negeri pastilah tergabung dalam organisasi ini. Organisasi ini adalah wadah yang menampung mereka untuk saling berbagi pengalaman belajar diluar negeri. Ada yang beranggotakan ratusan hingga ribuan orang seperti PPI Amerika, ada juga yang hanya beranggotakan puluhan orang seperti PPI India atau Swedia. Kantongi pengalaman dari mereka, dan dapatkan info terpercaya tentang beasiswa yang kamu incar disini.

5.  Bergabung dengan Database Beasiswa Internasional

Pernah dengar fastweb? Fastweb adalah situs beasiswa internasional yang secara rutin mengirim email ke anggotanya jika ada peluang beasiswa, kontes, ataupun pertukaran budaya. Bukan hanya fastweb saja, masih banyak situs-situs sejenis yang bisa kamu ikuti. Pastikan kamu selalu rajin membuka notifikasinya agar kamu tidak ketinggalan informasi.

6.   Pertimbangkan memancing beasiswa akademis dengan mengikuti beasiswa non akademis

Kamu bisa mengikuti pertukaran budaya, summer course, seminar internasional, internship dan masih banyak jenisnya. Kesempatan – kesempatan tersebut tentu bisa menjadi batu loncatan untuk mendapatkan beasiswa akademis.

                                                                         *******

Selain membidik scholarshipnya jangan lupa persiapkan persyaratannya. Pengajuan beasiswa bisa memakan waktu hingga 1 tahun. Oleh karena itu persiapkan dulu persyaratnnya secara matang agar pengajuanmu sukses.

1.   Sertifikat Bahasa Asing

Sertifikat bahasa asing bisa berbentuk TOEFL atau IELTS. TOEFL jika kamu bersekolah kenegara bagian Amerika Serikat sementara IELTS untuk negara Inggris dan perserikatannya. Mereka akan menetapkan standar minimal nilai tertentu yang perlu kamu miliki. Beberapa negara seperti Jerman dan Perancis mengharuskan kamu untuk memiliki sertifikat standar bahasa mereka seperti ZD untuk bahasa Jerman atau DALF untuk bahasa Perancis. Biasanya tes-tes tersebut bisa kamu ambil di pusat kebudayaan asing di Jakarta dengan membayar sejumlah uang.

2.   Salinan Paspor

Seperti syarat utama mengunjungi negara lain, paspor juga pasti dibutuhkan jika kamu ingin bersekolah keluar negeri. Persiapkan salinannya untuk memenuhi pesyaratan dokumen pengajuan beasiswa.

3.   Motivation Letter

Motivation letter merupakan esay yang menceritakan tujuan yang ingin kamu  raih. Isinya dapat berupa perjalanan hidup yang berhubungan dengan bidang yang ingin kamu pelajari, alasan mengapa kamu tertarik belajar di bidang ini, minat riset, paper dan karya-karyamu, dan apa tujuan dan persiapan untuk meraih tujuan itu. Jika kamu memiliki pengalaman kerja, dapat pula kamu masukan dalam esay ini.

4.   Surat Rekomendasi Atasan, Dosen atau Guru

Hampir semua program beasiswa mewajibkan pelamarnya menyertakan surat rekomendasi atasan, dosen atau guru. Mintalah surat rekomendasi pimpinan perusahaanmu atau jika kamu belum bekerja mintalah dari dosen yang sudah profesor atau sudah memiliki prestasi internasional, karena ini akan memudahkanmu. Dan jangan lupa pastikan dosen tersebut mengetahui potensi akademikmu selama belajar. Pemberian rekomendasi ini untuk menguatkan posisimu bahwa kamu benar-benar layak mendapatkan beasiswa tersebut.

5.   CV

Buatlah CV dengan format yang baik dan tepat sasaran,  sebutkan prestasi-prestasi yang pernah kamu raih, pengalaman organisasi, pengalaman kerja, pengalaman mengikuti seminar / event internasional serta kemampuan berbahasa asing.

6.   Ijazah  dan Transkrip Nilai

Sebagian besar perguruan tinggi di Amerika mensyaratkan GPA minimal 3,00 dalam skala 4,00. Meskipun begitu beberapa perguruan tinggi masih memperbolehkan dibawah itu. Maka dari itu gali lagi informasi tentang nilai minimum ini. Selain itu persiapkanlah terjemahan dokumenmu tersebut. Karena ada kalanya beberapa institusi meminta terjemahan Ijazah dan Transkripmu tersebut dalam bentuk bahasa Inggris. Gunakanlah layanan penerjemah resmi atau bantuan dari perguruan tinggi tempatmu belajar.

7.   Foto

Seperti persyaratan pengurusan berkas lainnya, foto pastilah syarat yang paling primer. Persiapkanlah foto berwarna berukuran 2x3, 3x4, dan 4x6. Dan pastikan foto itu diambil dalam 3 bulan terakhir.

Setelah semua berkas kamu persiapkan dan pengajuan beasiswa juga sudah kamu lakukan, perisiapkan dirimu untuk menghadapi beberapa tes tertulis dan interview. Jaga kesehatanmu dan pastikan kamu dalam kondisi fit saat mendapatkan panggilan. Good luck..

List Sekolah Fashion Terbaik Dunia

Hmmm.. sekolah fashion di Indonesia kurang menantang buatmu? Ingin menikmati level pendidikan yang lebih tinggi disekolah bergengsi dunia? Selain perlu membekali diri dengan kemampuan finansial yang mencukupi, kamu juga harus mempersiapkan segala akomodasinya.. mulai dari tempat tinggal, transportasi, tempat makan, laundry, tempat belanja kain dan perlengkapan penunjang sekolah lainnya. Tahu sedetail-detailnya tentang sekolah yang ingin kamu masuki adalah syarat mutlak. Bagaimana cara masuknya, syarat apa yang harus dimiliki, berapa biayanya, biasakah masuk melalui jalur scholarship saja..

Nah, list dibawah ini adalah daftar sekolah fashion terbaik dunia namun tidak diurutkan berdasarkan peringkat. List tersebut merupakan link yang bisa kamu klik untuk menuju homepage sekolahnya. Untuk update peringkat sekolah, kamu bisa mengakses di website CEOworld Magazine. Mereka akan mengurutkan peringkat berdasarkan : Academic Experience, Admission Eligibility, Job Placement Rate, Recruiter Feedback, Specialization, Global Reputation And Influence. Ada baiknya kamu mempertimbangkan sekolah dengan lulusan designer terbaik dunia, seperti Parsons yang telah menelurkan Donna Karan, Tom Ford, Alexander Wang, dll atau  Central Saint Martins? Dengan lulusannya adalah Alexander Mcqueen, Stella McCartneyJohn Galliano, Riccardo Tisci, lalu London College of Fashion dengan Jimmy Choo, William Tempest, Iona Ciolacunya.

Sekolah-sekolah terbaik dunia biasanya akan mempertanyakan portfoliomu, maka tampilkanlah skillmu yang tak biasa karena mereka pasti sedang mencari talent-talent baru yang inovatif. Selain itu, persiapkanlah tenaga ekstra, karena selama kamu sekolah, mereka akan menugaskanmu magang dibeberapa brand besar dunia. Pengajarnya pun tidak sembarangan, seperti Fashion Institute of Technology yang mengharuskan para pengajarnya berpengalaman minimal 10 tahun dibidangnya, jadi seolah mereka sedang menularkan pengalaman hidupnya padamu. Menarik bukan?

So.. kamu pengen sekolah dimana?

1	Parsons: Fashion, Art and Design School in New York
2	Royal Academy of Fine Arts Antwerp
3	London College of Fashion, University of the Arts London
4	Fashion Institute of Technology, New York
5	Central Saint Martins, University of the Arts London
6	Kingston University, London
7	School of Arts, Design and Architecture - Aalto University
8	Polimoda, Florence
9	Bunka Gakuen, Tokyo
10	Royal College of Art, London
11	University of Westminster, London
12	Shenkar College of Engineering, Design, and Art
13	Westphal College of Media Arts & Design, Drexel University, Philadelphia
14	University of Brighton, Brighton
15	ArtEZ Institute of of the Art, Arnhem
16	Stephens College, Columbia
17	ESMOD International, Paris
18	Manchester School of Art
19	National Institute of Fashion Technology, New Delhi
20	RMIT University, Melbourne
21	Fashion Design Institut, Düsseldorf
22	Beijing Institute of Fashion Technology, Beijing
23	Kent State University
24	University of Edinburgh
25	Savannah College of Art and Design, Savannah
26	Marist College, Poughkeepsie, New York
27	Fashion Design Studio TAFE, Sydney
28	Philadelphia University
29	Design School Kolding, Kolding
30	Miami International University of Art & Design
31	University for the Creative Arts, Surrey and Kent
32	Tsinghua University, Beijing
33	Istituto Marangoni International, Milano
34	University of Technology Sydney, Sydney
35	Istituto Europeo di Design, Milan
36	Geneva School of Art and Design | la Haute école d'art et de design Genève
37	Rhode Island School of Design
38	Nottingham Trent University
39	Accademia Costume e Moda, Rome
40	Ravensbourne College of Design and Communication, London
41	Ryerson University School of Fashion, Toronto
42	Virginia Commonwealth University, Richmond
43	École de la Chambre Syndicale de la Couture Parisienne, Paris
44	Swedish School of Textiles, University of Borås, Dunedin
45	Pratt Institute, New York
46	AMFI Amsterdam Fashion Institute
47	L'IFM Ecole de mode IFM Paris, Institut Français de la Mode
48	Hong Kong Polytechnic University
49	Nuova Accademia di Belle Arti, Milan
50	School of the Art Institute Chicago
51	Otis College of Art and Design, Los Angeles
52	Middlesex University, London
53	Academy of Art University, San Francisco
54	Otago Polytechnic, Dunedin
55	California College of the Arts
56	Columbus College of Art & Design, Ohio
57	Domus Academy, Milan
58	Columbia College Chicago
59	Musashino Art University, Tokyo
60	Moore College of Art & Design, Philadelphia
61	Studio Bercat, Paris
62	Fashion Institute of Design and Merchandising, Los Angeles
63	École nationale supérieure des Arts visuels de La Cambre, Brussels
64	The College of Human Sciences, Iowa State University
65	School of Design, University of Cincinnati, Ohio
66	Paris College of Art, Paris
67	KOEFIA (International Academy of Haute Couture and Art of Costume), Rome
68	Instituto Europeo Di Design, Barcelona
69	National Institute of Design, Ahmedabad
70	LIM College, New York
71	Raffles Design Institute
72	University of Delaware
73	George Brown College, Ontario
74	University of North Texas
75	University Of Technologies & Design, Kiev/Kyiv
76	Royal Danish Academy of Fine Arts, Copenhagen
77	LaSalle College
78	Arts University Bournemouth (AUB), Poole
79	Copenhagen School of Design and Technology, Copenhagen
80	Bath School of Art & Design
81	University IUAV of Venice
82	Northbrook College, Sussex
83	University of Applied Arts, Vienna
84	University of Northampton
85	Limerick Institute of Technology
86	University of Central Lancashire
87	Kunsthochschule Weissensee, Berlin
88	Northumbria University
89	AMD Hamburg
90	University of Salford
91	Oslo National Academy of the Arts, Oslo
92	De Montfort University (DMU)
93	The Art Institute of Vancouver
94	Jannette Klein University
95	Royal Academy of Art, Hague
96	Southampton Solent University
97	Massachusetts College of Art and Design, Boston
98	University of East London
99	The Art Institute of California
100	Massey University, Wellington
101	Beckmans College of Design, Stockholm
102	Jean School, Amsterdam
103	Mexico University Ibero Americana
104	Willem de Kooning Academy, Rotterdam
105	Glasgow School of Art
106	Liverpool John Moores University
107	Gerrit Rietveld Academie, Amsterdam
108	Lisbon Design School, Lisbon
109	Design Academy of Fashion, Cape Town
110	Design & Arts College of New Zealand, Christchurch